Presiden Soeharto Serukan Bangsa Belgia Kenal Bangsa Indonesia[1]

SELASA, 21 NOVEMBER 1972 Presiden Soeharto tiba di Brussel dari Bern pukul 11.00 pagi ini, untuk kunjungan dua hari di Belgia. Hadir dalam upacara penyambutan kenegaraan ini adalah Raja Boudouin dan Ratu. Dalam sambutannya pada upacara penyambutan ini, Presiden Soeharto menyerukan kepada bangsa Belgia untuk mengenal bangsa Indonesia dengan mendekatkan hati masing-masing, karena kedekatan antara semua umat manusia merupakan jaminan untuk mewujudkan suatu dunia makmur  dan sejahtera.

Malam ini Raja Boudouin dan Ratu menyelenggarakan jamuan makan kenegaraan di Palais de Brusseles. Dalam pidato balasannya pada jamuan

makan tersebut, Presiden mengatakan bahwa kerjasama regional akan menciptakan ketentraman regional dimana bangsa-bangsa Asia Tenggara memandang perlu untuk bersama-sama mengefektifkan usaha itu. Juga dikatakan bahwa pembentukan kerjasama regional ASEAN searah dengan Belgia dalam membentuk Benelux (Belgia, Nederland, dan Luxemburg). Hal ini menjadi salah satu pendorong yang penting dalam pembentukan kerjasama regional di Asia Tenggara. (WNR).