Sampaikan Sambutan Konbes NU, Presiden Soeharto: Semua Pemimpin Harus Dalami Pandangan Masyarakat[1]
SENIN, 5 MEI 1975 Presiden Soeharto hari ini menyerukan agar para pemimpin pemerintahan dan pemuka masyarakat menghayati aspirasi yang hidup dalam masyarakat, sehingga mereka dapat berbicara secara langsung dengan rakyat yang mereka pimpin. Kalau ingin berhasil, maka semua pemimpin perlu mendalami pandangan masyarakat Indonesia yang beragama. Dikemukakannya pula bahwa dalam usaha manusia untuk mencari kebutuhan hidup, aspirasi keagamaan dan sipiritualnya tidak dapat dipisahkan atau diabaikan. Itulah sebabnya mengapa perlu sekali digali ajaran-ajaran agama untuk mendorong berhasilnya pembangunan. Demikian inti sambutan tertulis Presiden Soeharto dalam menyambut Konferensi Besar Jamiah Nahdatul Ulama di Jakarta; sambutan tersebut dibacakan oleh Menteri Agama, Mukti Ali. (AFR)
[1] Dikutip dari buku “Jejak Langkah Pak Harto 27 Maret 1973-23 Maret 1978”, hal 243-244. Buku ini ditulis oleh Team Dokumentasi Presiden RI, Editor: G. Dwipayana & Nazarudin Sjamsuddin dan diterbitkan PT. Citra Kharisma Bunda Jakarta, Tahun 2003.