1977-11-06 Tangani Daerah Rawan Pangan, Pemerintah Selenggarakan Proyek Padat Karya

Tangani Daerah Rawan Pangan, Pemerintah Selenggarakan Proyek Padat Karya

MINGGU, 6 NOVEMBER 1977 Pemerintah memberikan tambahan 60 proyek padat karya, khusus untuk penanganan daerah-daerah rawan pangan, di 16 kabupaten di Jawa Tengah. Hal ini dikemukakan Menteri Tenaga kerja, Transmigrasi dan Koperasi. Ia menjelaskan pula bahwa Pemerintah menghendaki agar proyek tersebut dilaksanakan pada pertengahan November 1977, jadi dipercepat dua bulan. Insentifnya dinaikkan menjadi Rp 300,- per orang per hari. Dengan percepatan dan penaikan insentif ini, masyarakat di daerah rawan yang sampai kini tidak memperoleh penghasilan akibat tidak adanya kesempatan kerja dapat tertolong.
Dijelaskan pula bahwa pada tahun 1976/1977 Jawa Tengah mendapat 39 lokasi proyek padat karya untuk pembangunan pedesaan di 21 kabupaten, disamping 135 lokasi proyek serupa. Dengan bantuan insentif sebesar Rp 150,- per orang per hari, proyek-proyek padat karya pembangunan di pedesaan yang ada di Jawa Tengah tahun ini dapat menyerap 16.868 orang tenaga kerja untuk menyelesaikan pekerjaan 1.207.773 meter kubik galian, 439.075 meter jalan, serta 350 hektar penghijauan.
Sementara itu untuk tahun 1977/1978, Jawa Tengah telah mendapat 71 unit/lokasi proyek padat karya pada 28 kabupaten yang pelaksanaannya telah dimulai beberapa waktu yang lalu. Kepada setiap orang penggarap proyek tersebut masing-masing diberikan bantuan Rp. 250,- per hari, sedangkan untuk tukang Rp. 500,- sehari. (AFR)

____________________________

Dikutip dari buku “Jejak Langkah Pak Harto 27 Maret 1973-23 Maret 1978”, hal 566. Buku ini ditulis oleh Team Dokumentasi Presiden RI, Editor: G. Dwipayana & Nazarudin Sjamsuddin dan diterbitkan PT. Citra Kharisma Bunda Jakarta, Tahun 2003

Kenapa tidak meninggalkan komentar?

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.