Presiden Soeharto Lantik Tujuh Duta Besar[1]

RABU, 14 DESEMBER 1977, Presiden Soeharto pagi ini melantik tujuh orang duta besar Indonesia yang baru di Istana Negara. Adapun para duta besar yang dilantik itu adalah Mayor Jenderal TNI Busiri Suryowinoto untuk Papua Nugini, Drs. Soepriardjo Gondoprijono untuk Pakistan, Abdurrahman Gunadirdja MA untuk Afghanistan, Imrad Idris untuk Hongaria, Letnan Jenderal TNI Wahono untuk Burma, Letnan Jenderal TNI (Purn.) Ashari Danudirdjo untuk Amerika Serikat dan Laksamana R Sri Subyakto untuk Italia.

Dalam sambutannya, Kepala Negara antara lain mengingatkan kembali haluan politik luar negeri Indonesia yang bebas aktif, serta pandangan akan hidup berdampingan secara damai menjalin kerjasama yang erat demi kehidupan yang lebih damai, lebih maju, lebih sejahtera dan lebih adil dari pada sekarang. Sebab untuk dapat melaksanakan pembangunan jelas diperlukan perdamaian. Kita tidak dapat melaksanakan pembangunan dalam keadaan yang kacau, baik kekacauan itu di dalam negeri maupun kekacauan dunia. (WNR).