Presiden Soeharto Serahkan Perumahan untuk Eks Operasi Seroja[1]
JUM’AT, 16 MARET 1979, Presiden Soeharto, selaku Ketua Yayasan Dharma Bakti Sosial, pukul 09.30 pagi ini menyerahkan bantuan perumahan kepada 35 anggota ABRI yang menderita cacat golongan II, eks Operasi Seroja. Penyerahan rumah-rumah yang merupakan penyerahan gelombang kedua ini berlangsung di Kompleks Wisma Seroja, Bekasi, Jawa Barat. Setelah upacara penyerahan itu selesai, Presiden dan Ibu Soeharto melakukan peninjauan keliling ke rumah-rumah yang dibuat dari beton ringan dan dirancang sendiri oleh Presiden itu.
Dalam kata sambutannya, Presiden mengatakan bahwa rumah-rumah yang diserahkannya itu tidaklah sebanding kalau mau dibandingkan dengan pengorbanan para anggota ABRI. Tetapi, demikian dikemukakannya, dengan pemberian ini Yayasan Dharmais turut serta meringankan beban Departemen Hankam yang belum bisa mencukupi kebutuhan anggota ABRI dan beban kepala keluarga.
Khusus kepada warga ABRI yang telah cacat, Presiden menyatakan keyakinannya bahwa mereka tidak akan cacat mentalnya dan lebih kuat serta dapat menjadi contoh bagi mereka yang tidak cacat. (WNR)
[1] Dikutip langsung dari buku “Jejak Langkah Pak Harto 29 Maret 1978 – 11 Maret 1983”, hal 138. Buku ini ditulis oleh Team Dokumentasi Presiden RI, Editor: G. Dwipayana & Nazarudin Sjamsuddin dan diterbitkan PT. Citra Kharisma Bunda Jakarta Tahun 2003