1984-06-04 Usai Diterima Presiden Soeharto, Menag: Pemerintah Berlakukan Prosedur Baru Penyelenggaraan Haji

Usai Diterima Presiden Soeharto, Menag: Pemerintah Berlakukan Prosedur Baru Penyelenggaraan Haji[1]

SENIN, 4 JUNI 1984 Mulai tahun ini diberlakukan prosedur baru didalam penyelenggaraan ibadah haji. Berbeda dengan prosedur pada masa-masa sebelumnya, sekarang pihak penyelenggara haji hanya berhubungan dengan muassasah (perhimpunan/koordinator para syekh), dan tidak lagi berhubungan dengan para syekh, baik menyangkut masalah akomodasi maupun transportasi. Dalam hubungan ini Presiden Soeharto mengharapkan agar sistem baru ini dapat berjalan dengan lancar, sehingga tidak mengganggu pelaksanaan ibadah haji.

Demikian dikatakan oleh Menteri Agama Munawir Sjadzali yang menghadap Presiden Soeharto di Bina Graha pagi ini. Dalam pertemuannya dengan Kepala Negara, Menteri Agama telah melaporkan tentang hasil lawatannya ke tiga negara di Timur Tengah baru-baru ini, yaitu Saudi Arabia, Mesir, dan Tunisia. Di Saudi Arabia, Munawir telah meninjau persiapan kedatangan jemaah haji mendatang sehubungan dengan adanya pernbahan didalam cara-cara penanganan jemaah haji. Di Saudi Arabia, ia juga menghadap Raja Fahd guna menyampaikan undangan Presiden Soeharto kepada Kepala Negara Saudi Arabia itu untuk berkunjung ke Indonesia. (AFR)

________________________

[1] Dikutip langsung dari buku “Jejak Langkah Pak Harto 16 Maret 1983 – 11 Maret 1988”, hal 169. Buku ini ditulis oleh Team Dokumentasi Presiden RI, Editor: G. Dwipayana & Nazarudin Sjamsuddin dan diterbitkan PT. Citra Kharisma Bunda Jakarta Tahun 2003

Kenapa tidak meninggalkan komentar?

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.