Tinggalkan Turki, Presiden Soeharto Kunjungi Rumania

SENIN, 16 SEPTEMBER 1985 Pukul 10.00 pagi ini, Presiden Soeharto dan rombongan meninggalkan bandar udara Attaturk, Istanbul, menuju Bukares, Rumania. Beberapa menit sebelumnya, Presiden Turki dan Nyonya Senay Gurvit melepas keberangkatan Presiden dan Ibn Soeharto dalam upacara kebesaran militer.

Presiden Soeharto beserta rombongan, pukul 11.10 pagi ini mendarat di bandar udara Bucuresti-Otopeni, Bukares, dalam rangka kunjungan kenegaraan selama tiga hari di Rumania. Di tangga pesawat, Presiden dan Ibu Soeharto disambut oleh Presiden Rumania dan Nyonya Elena Ceausescu. Kemudian setelah upacara penyambutan secara militer, Presiden dan Ibu Soeharto diantar oleh Presiden Nicolae Ceausescu dan isterinya ke Istana Floreasca, dimana kedua tamu negara dari Indonesia itu menginap selama berada di Bukares. Sore ini, pukul 15.45, Presiden Soeharto mengadak:an pembicaraan dengan Presiden Ceausescu di Istana Kepresidenan selama satu setengah jam. Dalam pembicaraan ini antara lain telah dibahas mengenai hubungan bilateral, baik dalam bidang politik maupun ekonomi.
Pukul 19.45 wak:tu setempat malam ini, Presiden dan Ibu Soeharto menghadiri jamuan makan malam kenegaraan yang diadakan oleh Presiden dan Nyonya Elena Ceausescu untuk menghormat kunjungan mereka di Rumania. Dalam pidatonya, Presiden Soeharto antara lain niengatak:an bahwa kunjungannya ke Rumania merupak:an bagian dari usaha Indonesia untuk mempererat hubungan persahabatan dan meningkatkan kerjasama dengan semua bangsa tanpa membedakan ideologi, sistem politik, dan sistem sosial. (AFR)