1987-10-01 Usai Upacara Hari Kesaktian Pancasila, Presiden Soeharto Tinjau Sumur Lubang Buaya

Usai Upacara Hari Kesaktian Pancasila, Presiden Soeharto Tinjau Sumur Lubang Buaya

KAMIS, 1 OKTOBER 1987 Hari Kesaktian Pancasila diperingati dalam suatu upacara yang dipimpin oleh Presiden Soeharto di Monumen Pancasila Sakti, Lubang Buaya, Jakarta Timur, pagi ini. Acara tersebut berlangsung dengan khidmat dan mengingatkan segenap hadirin ak:an kekejaman yang dilak:ukan PKI di tempat itu dan tempat-tempat lain di seluruh Indonesia. Sebagaimana tradisi yang berlangsung selama ini, upacara Hari Kesaktian Pancasila pagi ini diisi dengan pembacaan naskah Pancasila dan Pembukaan UUD 1945, yang masing-masingnya dibacakan oleh Ketua DPR/MPR Amirmachmud dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Fuad Hassan.
Setelah upacara resmi selesai, Presiden dan Ibu Soeharto, bersama hadirin lainnya, meninjau sumur tua tempat jenazah para Pahlawan Revolusi dibuang oleh orang-orang komunis 22 tahun yang lalu. Peninjauan juga dilakukan di rumah dimana para Pahlawan Revolusi disekap dan disiksa, sebelum dimasukkan ke sumur tua itu. (AFR)

________________________

Dikutip dari buku “Jejak Langkah Pak Harto 16 Maret 1983 – 11 Maret 1988”, hal 655. Buku ini ditulis oleh Team Dokumentasi Presiden RI, Editor: G. Dwipayana & Nazarudin Sjamsuddin dan diterbitkan PT. Citra Kharisma Bunda Jakarta Tahun 2003

Kenapa tidak meninggalkan komentar?

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.