6 PARPOL SETUDJU PENJEDERHANAAN KEPARTAIAN [1]
Djakarta, Berita Buana
Presiden Soeharto semalam bertempat di Istana Merdeka untuk kedua kalinja telah mengadakan pertemuan konsultasi dengan para pemimpin pusat partai2 dan Golkar, guna mendengarkan djawaban para pimpinan partai dan Golkar atas pertemuan konsultasi jg diselenggarakan pada hari Rabu malam jl.
Partai2 PNI, IPKI, Murba, Katholik dan Parkindo telah menjatakan persetudjuannja tentang gagasan penjederhanaan kepartaian seperti jang telah dikemukakan oleh Presiden, jakni agar pemilu tahun 1976 jad. di Indonesia hanja terdapat 3 partai.
PARMUSI menjatakan pula setudju atas usaha mempertjepat proses penjederhanaan kepartaian, dinjatakan oleh pimpinan PARMUSI bahwa bilamana hal itu diserahkan pada PARMUSI sendiri dan PARMUSI bersedia meleburkan diri.
Parkindo dalam djawabannja kepada Presiden menjatakan menerima gagasan 4 fraksi dalam DPR sebagai usaha djalan terpendek menudju penjederhanaan kepartaian. Sebelumnja pada hari Kamis malam jl. lima Pimpinan Pusat Partai jakni PNI, Murba, IPKI, Parkindo dan Katholik telah mengadakan pertemuan bersama di rumah Hasjim Ning guna membahas gagasan Presiden tsb. hadir dalam pertemuan tsb dari PNI : M. Isnaeni, Hardjantho, Usep Ranuwidjaja, dari Murba : Maruto Nitimihardjo : dari IKPI : Achmad Sukarmadidjaja dan Hasjim Ning dari Parkindo DA Costa dan JCT Simorangkir dari Katholik IJ. Kasimo. (DTS)
Sumber: BERITA BUANA (09/10/1971)
[1] Dikutip sesuai tulisan dan ejaan aslinya dari buku “Presiden RI Ke II Jenderal Besar HM Soeharto dalam Berita”, Buku II (1968-1971), Jakarta: Antara Pustaka Utama, 2008, hal. 822.