Kepada
Yth. Bapak H.M. Soeharto
beserta keluarga
di Kediaman
DOA UNTUK BAPAK SEKELUARGA [1]
Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Dengan hormat,
Menghadap yang saya cintai Bapak Haji Mohammad Soeharto beserta keluarga di Kediaman Cendana. Terlebih dahulu perkenankan saya beserta keluarga mengucapkan mohon maaf yang sebesar-besarnya. Semoga Bapak beserta keluarga selalu diberi kesehatan jasmaniah serta rokhaniah, dan selalu di dalam lindungan Allah Yang Maha Kuasa.
Bapak Haji Muhammad Soeharto beserta keluarga, kami sangat merindukan Bapak, bagaimana khabar Bapak…?
Insya Allah dalam membaca surat ini, Bapak dalam keadaan sehat jasmaniah rokhaniah. Insya Allah, jika Allah mengijinkan, kami akan main di kediaman Bapak. (DTS)
Saya yang mencintai,
Saimin Risan
Jakarta Pusat
[1] Dikutip langsung dari dalam sebuah buku berjudul “Empati di Tengah Badai: Kumpulan Surat Kepada Pak Harto 21 Mei – 31 Desember 1998”, (Jakarta: Kharisma, 1999), hal 1052. Surat ini merupakan salah satu dari 1074 surat yang dikirim masyarakat Indonesia dari berbagai pelosok, bahkan luar negeri, antara tanggal 21 Mei – 31 Desember 1998, yang menyatakan simpati setelah mendengar Pak Harto menyatakan berhenti dari kursi kepresidenan. Surat-surat tersebut dikumpulkan dan dibukukan oleh Letkol Anton Tabah.