Penghargaan Setinggi-tingginya

Bandarseribegawan 163/151 21 2300

Tuan yang terutama Bapak Soeharto

Republik Indonesia

PENGHARGAAN SETINGGI – TINGINYA [1]

 

Assalamu’alaikum wr. wb.

Beta mengambil makmlum di atas keputusan Tuan Yang Terutama untuk mengundur diri dari jabatan Presiden Republik Indonesia. Keputusan Tuan Yang Terutama menunjukkan bahwa Tuan Yang Terutama mementingkan kepentingan negara dan rakyat Republik Indonesia.

Sehubungan dengan ini, beta dengan tulus ikhlas menyatakan penghargaan yang setinggi-tingginya di atas sumbangan Tuan Yang Terutama terhadap mengeratkan hubungan dua hal yang begitu baik dan rapat di antara Negara Brunei Darussalam dengan Republik Indonesia di sepanjang tempoh Tuan Yang Terutama menjadi Presiden Republik Indonesia.

Di kesempatan ini beta berdo’ a kehadirat Allah Subhanahu wata’ ala semoga Tuan Yang Terutama senantiasa di dalam keadaan sehat sejahtera dan senantiasa dalam pemeliharaan-Nya. (DTS)

Wassalamu’alaikum wr. wb.

Sultan Haji Hassanal Bolkiah

Sultan dan Yang-Dipertuan Negara Brunei Darussalam

[1]       Dikutip langsung dari dalam sebuah buku berjudul “Empati di Tengah Badai: Kumpulan Surat Kepada Pak Harto 21 Mei – 31 Desember 1998”, (Jakarta: Kharisma, 1999), hal 570. Surat ini merupakan salah satu dari 1074 surat  yang dikirim masyarakat Indonesia dari berbagai pelosok, bahkan luar negeri, antara tanggal 21 Mei – 31 Desember 1998, yang menyatakan simpati setelah mendengar Pak Harto mengundurkan diri. Surat-surat tersebut dikumpulkan dan dibukukan oleh Letkol Anton Tabah.

Kenapa tidak meninggalkan komentar?

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.