PENINGKATAN UANG YANG BEREDAR TIDAK GANGGU STABILITAS EKONOMI

PENINGKATAN UANG YANG BEREDAR TIDAK GANGGU STABILITAS EKONOMI [1]

 

Jakarta, Antara

Presiden Soeharto menarik kesimpulan, bahwa meskipun jumlah uang yang beredar selalu bertambah besar, tetapi peningkatan itu tidak mengakibatkan kenaikan harga yang berarti dan tidak mengganggu stabilitas ekonomi.

Presiden mengemukakan kesimpulan itu di depan Sidang Pleno DPR hari Senin. dikatakan, akhir September 1972 jumlah uang yang beredar adalah sebesar Rp 417 milyar, dibanding dengan Rp 312 milyar dan Rp 180 milyar masing2 untuk 1971 dan 1969.

Menurut Presiden, Pemerintah menyadari pembangunan akan berjalan dengan baik apabila tersedia cukup uang beredar yang dapat memperlancar kegiatan ekonomi. Sejak akhir 1969 sampai dengan akhir Agustus 1972 perkembangan jumlah uang yang beredar senantiasa meningkat.

Deposito, Tabanas dan Taska

Mengenai dana2 masyarakat yang dapat dihimpun melalui perbankan, dikatakan terus meningkat, meskipun suku bunga tabungan telah diturunkan.

Diungkapkan oleh Presiden, pada minggu pertama Desember 1972 Deposito berjangka mencapai jumlah Rp 150 milyar (lima kali lebih besar dari 3 tahun yl), pada minggu terakhir Desember 1972 Tabanas mendekati Rp 25 milyar (lima kali lebih besar dari akhir 1971). Penabung Tabanas berjumlah 650.000 orang dan penabung Taksa berjumlah 27.000 orang.

Presiden berpendapat, angka2 itu menunjukkan bahwa kepercayaan masyarakat terhadap uang rupiahnya sendiri bertambah kuat sedang kesadaran menabung bertambah besar. Kepala Negara menyatakan berbesar hati melihat kenyataan2 itu, karena dalam jangka panjang segala kegiatan ekonomi haruslah didasarkan dari dana2 yang dihimpun masyarakat sendiri. (DTS)

Sumber: ANTARA (09/01/1973)

[1] Dikutip sesuai tulisan dan ejaan aslinya dari buku “Presiden RI Ke II Jenderal Besar HM Soeharto dalam Berita”, Buku III (1972-1975), Jakarta: Antara Pustaka Utama, 2008, hal. 159-160.

Kenapa tidak meninggalkan komentar?

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.