PRESIDEN SOEHARTO TEKANKAN PENTINGNYA DIPILIH PROYEK-PROYEK PADAT KARYA

PRESIDEN SOEHARTO TEKANKAN PENTINGNYA DIPILIH PROYEK-PROYEK PADAT KARYA

Presiden Soeharto menekankan kembali pentingnya dipilih proyek-proyek padat karya yang dapat meningkatkan pendapatan petani terutama di daerah-daerah yang mengalami kekeringan ataupun serangan puso.

Presiden mengatakan hal itu ketika menerima Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Harun Zain di Bina Graha, Senin.

Proyek-proyek padat karya di daerah-daerah yang mengalami kekeringan dan puso terus lebih ditingkatkan, misalnya di Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah dan Sulawesi Selatan guna membantu penghasilan petani, kata Menteri.

Menteri Harun Zain melaporkan pula kepada Presiden Soeharto mengenai hasil kunjungannya ke Amerika Serikat baru-baru ini. Iatelah memberikan ceramah mengenai pelaksanaan transmigrasi di Indonesia kepada ahli-ahli kependudukan di Amerika. Mereka tertarik akan pelaksanaan transmigrasi di negeri ini, kata Harun Zain.

Mengenai pelaksanaan transmigrasi di Indonesia, Menteri mengatakan, target untuk Repelita III ialah lebih kurang 500.000 KK transmigran harus dipindahkan ke luar Jawa.

Jumlah yang telah direalisir sekitar 370.336 KK hingga tahun ke-empat Pelita III termasuk lebih kurang 110.043 transmigran swakarsa. Jadi masih sisa sekitar 130.000 transmigran yang masih harus dipindahkan, kata Menteri.

Untuk menunjang pelaksanaan transmigrasi di Indonesia, Bank Dunia baru-baru ini telah memastikan untuk memberikan bantuan 150 juta dollar AS. Dengan bantuan ini diharapkan target transmigrasi Pelita ketiga itu bisa dicapai. (RA)

Jakarta, Antara

Sumber : ANTARA (15/11/1982)

Dikutip sesuai tulisan dan ejaan aslinya dari buku “Presiden RI Ke II Jenderal Besar HM Soeharto dalam Berita”, Buku VI (1981-1982), Jakarta : Antara Pustaka Utama, 2008, hal. 162.

 

 

 

Kenapa tidak meninggalkan komentar?

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.