SOVIET TINGGAL MENUNGGU TANGGAL KUNJUNGAN SOEHARTO
Pemerintah Uni Soviet masih menunggu konfirmasi kapan Presiden Soeharto akan berkunjung ke Moskow, demikian Wakil Menlu Uni Soviet, Rogachev atas pertanyaan pers Rabu sore di Indonesia.
Sementara itu sumber-sumber Deplu mengatakan membenarkan rencana kunjungan Presiden RI ke Uni Soviet itu dibicarakan Rogachev dengan Menlu Ali Alatas Rabu pagi. Kata sumber itu sekarang tinggal menunggu tanggal kunjungan itu yang akan ditetapkan kemudian.
Rogachev yang memimpin delegasi Uni Soviet ke sidang tahunan ke-44 ESCAP (Komisi Sosial dan Ekonomi Asia Pasifik), mengatakan hal ini telah didiskusikan dengan Menlu Ali Alatas. Undangan pemerintah Uni Soviet kepada Presiden RI itu merupakan standing invitation (undangan terbuka), katanya.
Dengan Menlu Ali Alatas, Rogachev telah membicarakan berbagai masalah internasional dan prospek hubungan perdagangan dan ekonomi antara Uni Soviet dan Indonesia.
Sekalipun terdapat perbedaan dalam bidang ideologi dan sistem perekonomian dan perdagangan di antara kedua negara, namun hal ini tidak perlu menjadi halangan untuk meningkatkan hubungan ekonomi dan perdagangan antara kedua negara, kata Rogachev.
Ditambahkan, selain Indonesia, pihak Uni Soviet juga sedang menjajagi kemungkinan kerja sama dan peningkatan hubungan dagang dan ekonomi dengan beberapa negara ASEAN lainnya seperti Singapura, Muangthai, Malaysia, Filipina.
Kemungkinan kerja sama bisa dilakukan dalam bidang perikanan dan transportasi. Sedang pihak Uni Soviet siap memasok berbagai jenis mesin industri, tekstil, traktor dan beberapa jenis kapal al. kapal hidrofoil. (RA)
…
Jakarta, Suara Pembaruan
Sumber : SUARA PEMBARUAN (14/04/1988)
—
Dikutip sesuai tulisan dan ejaan aslinya dari buku “Presiden RI Ke II Jenderal Besar HM Soeharto dalam Berita”, Buku IX (1987), Jakarta : Antara Pustaka Utama, 2008, hal. 109-110.