1975-11-29 Usai Menlu Hadap Presiden Soeharto, Indonesia Sesalkan Sikap Fretilin Yang Menyatakan Kemerdekaan Timor Portugis

Usai Menlu Hadap Presiden Soeharto, Indonesia Sesalkan Sikap Fretilin Yang Menyatakan Kemerdekaan Timor Portugis

 

SABTU, 29 NOVEMBER 1975 Setelah pelantikan duta-duta besar baru itu, Presiden Soeharto mengadakan pertemuan dengan Menteri Luar Negeri Adam Malik; hadir pula dalam pertemuan itu Menteri/Sekretaris Negara Sudharmono dan Menteri Penerangan Mashuri. Pertemuan tersebut membahas perkembangan terakhir di Timor Portugis. Usai pertemuan, pemerintah mengeluarkan suatu pernyataan sikap yang menyesalkan tindakan sepihak Fretilin yang telah menyatakan kemerdekaan Timor Portugis kemarin. Dinyatakan bahwa tindakan sepihak Fretilin itu bertentangan dengan usaha yang secara terus menerus dilakukan pemerintah Indonesia demi tercapainya penentuan nasib sendiri oleh rakyat Timor Portugis, sebagaimana yang telah disepakati oleh pemerintah Indonesia, pemerintah Portugal, dan ketiga partai politik yang ada di koloni itu. Demikian pokok-pokok pernyataan sikap pemerintah Indonesia (AFR)

_________________________

Dikutip dari buku “Jejak Langkah Pak Harto 27 Maret 1973-23 Maret 1978”, hal 306. Buku ini ditulis oleh Team Dokumentasi Presiden RI, Editor: G. Dwipayana & Nazarudin Sjamsuddin dan diterbitkan PT. Citra Kharisma Bunda Jakarta, Tahun 2003

Kenapa tidak meninggalkan komentar?

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.