1984-10-27 Presiden Soeharto Menerima Surat Kepercayaan Duta Besar Aljazair, Denmark & Rumania

Presiden Soeharto Menerima Surat Kepercayaan Duta Besar Aljazair, Denmark & Rumania

SABTU, 27 OKTOBER 1984 Secara berturut-turut, pagi ini di Istana Merdeka, Presiden Soeharto menerima surat-surat kepercayaan dari para duta besar tiga negara sahabat. Para duta besar itu adalah Duta Besar Republik Demokrasi Rakyat Aljazair, Mohamed Kessouri, Duta Besar Kerajaan Denmark, Anders Brandstrup, dan Duta Besar Republik Sosialis Romania, Valeriu Georgescu.

Dalam pidato balasannya kepada Duta Besar Aljazair, Presiden Soeharto mengatakan bahwa sebagai negara yang sedang membangun, maka kedua bangsa memikul tugas dan tanggungjawab yang tidak ringan. Kedua negara tidak saja harus melaksanakan pembangunan nasional dengan sarana yang terbatas untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat masing­masing, tetapi juga meniadakan kesenjangan ekonomi yang menyolok antara negara-negara maju dan negara-negara berkembang. Untuk mengatasi hal itu, maka negara-negara yang sedang membangun perlu tetap gigih berjuang untuk mewujudkan Tata Ekonomi Dunia Baru, yang lebih menjamin keadilan dan kemajuan bagi semua bangsa tanpa kecuali.

Ketika menerima surat kepercayaan Duta Besar Denmark, Presiden Soeharto menyatakan menyambut dengan gembira keinginan dan usaha Denmark untuk aktif mengambil bagian dalam pembangunan Indonesia. Dalam hubungan ini Presiden berharap agar hubungan baik dan kerjasama yang saling bermanfaat antara Denmark dan Indonesia yang telah terjalin erat saat ini akan terus berlanjut dan makin meluas di masa datang.
Sementara itu, kepada Duta Besar Romania, Presiden Soeharto menyatakan kegembiraannya menyaksikan hubungan persahabatan yang makin erat dan saling pengertian yang makin dalam antara kedua negara. Dikatakannya bahwa hubungan itu perlu senantiasa diperkukuh dan ditingkatkan, baik dalam hubungan bilateral maupun didalam forum-forum internasional. Sebab, demikian Presiden, hal ini sedikit atau banyak tentu akan ikut memberi sumbangan bagi perdamaian dunia dan kesejahteraan umat manusia. (AFR)

_____________________________

Dikutip dari buku “Jejak Langkah Pak Harto 16 Maret 1983 – 11 Maret 1988”, hal 228-229. Buku ini ditulis oleh Team Dokumentasi Presiden RI, Editor: G. Dwipayana & Nazarudin Sjamsuddin dan diterbitkan PT. Citra Kharisma Bunda Jakarta Tahun 2003

Kenapa tidak meninggalkan komentar?

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.