PRESIDEN SOEHARTO TIBA KEMBALI DI IBUKOTA ^[1]

Jakarta, Antara

Presiden Soeharto tiba kembali di Ibukota Selasa sore setelah mengadakan kunjungan kerja selama dua hari di Kalimantan Timur meninjau berbagai obyek pembangunan.

Acara2 Kepala Negara cukup padat karena tempat2 yang ditinjaunya umumnya terletak didaerah2 pedalaman yang hanya dapat ditempuh dengan pesawat helikopter.

Hari pertama dari kunjungannya, Presiden meresmikan lapangan produksi minyak dan terminal minyak Tanjung Santan yang diusahakan bersama antara Pertamina, perusahaan Amerika Serikat Union Company dan perusahaan Jepang Japex.

Dari Tanjung Santan, Presiden dan rombongan ke Samarinda, ibukota propinsi Kalimantan Timur. Disini Kepala Negara meninjau proyek Mesjid Raya dan berdialog dengan para alim ulama dari berbagai daerah di Kalimantan Timur.

Selasa pagi Kepala Negara meninjau resettlement penduduk di Long Segar dan ke tempat pengusahaan kayu yang diusahakan oleh Georgia Pacific Indonesia.

Presiden dan Nyonya Tien Soeharto dalam perjalanannya diikuti oleh Menteri Pertambangan, Menteri Pertanian, Menteri Transmigrasi dan Koperasi, Menteri Dalam Negeri a.l. Jenderal Marsden Panggabean, Menteri Penerangan, Menteri Negara Penyempurnaan dan Pembersihan Aparatur Negara, Sekretaris Negara, Sekretaris Militer, Dirjen Kehutanan dll. (DTS)

Sumber: ANTARA (24/01/1973)

[1] Dikutip sesuai tulisan dan ejaan aslinya dari buku “Presiden RI Ke II Jenderal Besar HM Soeharto dalam Berita”, Buku III (1972-1975), Jakarta: Antara Pustaka Utama, 2008, hal. 73-74.