PRESIDEN TERIMA UTUSAN PM JEPANG [1]
Jakarta, Antara
Takeo Kimura, utusan khusus Perdana Menteri Jepang Tanaka, hari Rabu diterima Presiden Soeharto di Istana Merdeka. Kimura diantar oleh Dubes Jepang di Jakarta Hiroto Tanaka.
Selesai pertemuan yang berlangsung selama satu setengah jam itu Takeo Kimura, yang dikabarkan membawa pesan dari PM Tanaka kepada Presiden Soeharto, tidak bersedia menjelaskan mengenai hasil pertemuannya dengan Kepala Negara.
Utusan khusus PM Jepang itu hanya mengatakan, bahwa dia datang ke Jakarta tiap tahun. Kedatangnnya sekarang ini disebabkan tahun lalu dia tidak bisa datang ke Indonesia.
Dikatakan, dengan Presiden Soeharto hanya dibicarakan bagaimana caranya mempererat hubungan kedua negara untuk lebih erat lagi.
“Tidak ada pembicaraan yang kongkrit,” kata Takeo Kimura kepada pers. Dia tiba di Jakarta hari Senin yang lalu dan telah diterima oleh Menteri Luar Negeri Adam Malik.
Terima Walikota Hamburg
Presiden Soeharto sebelumnya telah menerima Walikota Hamburg Peter Schultz yang mengadakan kunjungan kehormatan. Dalam pertemuan itu telah diadakan saling tukar menukar tanda mata.
Walikota Hamburg tiba di Indonesia hari Minggu dalam rangka menjajaki kemungkinan meningkatkan hubungan dagang Indonesia – Jerman Barat khususnya kota Hamburg.
Walikota Peter Schultz diantar oleh Dubes Jerman Barat Richard Balken.(T110/RU-DN/148/1455/Q31) (DTS)
Sumber: ANTARA (14/02/1973)
[1] Dikutip sesuai tulisan dan ejaan aslinya dari buku “Presiden RI Ke II Jenderal Besar HM Soeharto dalam Berita”, Buku III (1972-1975), Jakarta: Antara Pustaka Utama, 2008, hal. 75.