JAM KRIDA JUMAT TETAP DILAKSANAKAN

JAM KRIDA JUMAT TETAP DILAKSANAKAN

Presiden Soeharto memberi petunjuk, meskipun bulan puasa jam krida olahraga setiap Jumat pagi tetap dilaksanakan. Karena menurut Kepala Negara, berpuasa bukan berarti beristirahat. Berpuasa adalah suatu ibadah melatih fisik maupun mental. Maka tidak ada alasan untuk tidak memberlakukan jam krida.

Petunjuk Presiden ini disampaikan kepada Menteri Negara Pemuda dan Olahraga, Abdul Gafur di Istana Merdeka, hari Rabu.

"Banyak pertanyaan dari instansi maupun perusahaan swasta yang telah menyelenggarakan jam krida olahraga mengenai hal itu," kata Gafur.

Tapi dalam pelaksanaannya, selama bulan puasa ini disesuaikan dengan waktu yang tersedia pada masing-masing instansi sesuai jam kerja yang dimiliki.

Puasa dimulai Jumat ini, kebetulan bertepatan dengan pelaksanaan jam krida olahraga. Menjawab pertanyaan pers, Gafur mengatakan jam krida olah-raga setiap Jumat adalah "wajib, termasuk bagi perusahaan swasta". Tidak dijelaskan, apa sanksinya kalau ada yang tidak melaksanakannya.

Bulu tangkis

Kepada Presiden, menteri melaporkan pula tindak lanjut setelah Piala Thomas berhasil diboyong kembali ke tanah-air. Kepala Negara bersyukur dan berterima kasih kepada para atlet Indonesia yang telah memperlihatkan semangat juang sehingga berhasil. Diharapkan piala ini dapat tetap dipertahankan dalam perebutan tahun 1986.

Dalam hal ini menurut Gafur, pemerintah akan memberikan dorongan dan bantuan sekuat tenaga. Sebab cabang olahraga bulu tangkis, khususnya dalam Piala Thomas, oleh pemerintah diberi kualifikasi "super prioritas" dalam pembinaan dan pembentukan tim nasional.

Menurut Gafur, ia akan berkonsultasi dengan pimpinan KONI Pusat dan PBSI bagaimana persiapan dalam dua tahun ini, sehingga tidak saja Piala Thomas, tetapi juga Piala Uber bisa berhasil diraih.

Dikatakan, kini sedang dipikirkan agar dalam pembinaan tingkat nasional diikutsertakan pula pihak swasta. Misalnya, PB Jarum (milik perusahaan rokok Djarum) yang memiliki fasilitas di bidang bulu tangkis yang begitu baik, bisa diarahkan untuk ikut berperan menghadapi kejuaraan Piala Thomas 1986. Mungkin juga fasilitas yang dimiliki perusahaan rokok terkenal lainnya, Gudang Garam.

"Pokoknya kita harus mulai dari sekarang juga," kata Menpora. (RA)

Jakarta. Kompas

Sumber : KOMPAS (01/06/1984)

Dikutip sesuai tulisan dan ejaan aslinya dari buku "Presiden RI Ke II Jenderal Besar HM Soeharto dalam Berita", Buku VII (1983-1984), Jakarta : Antara Pustaka Utama, 2008, hal. 858-859.

Kenapa tidak meninggalkan komentar?

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.