PRESIDEN SOEHARTO TENTANG PROYEK SERBAGUNA RIAM KANAN

PRESIDEN SOEHARTO TENTANG PROYEK SERBAGUNA RIAM KANAN [1]

 

Jakarta, Antara

Presiden Soeharto mengemukakan bahwa selesainya proyek serbaguna Riam Kanan akan memberikan kesempatan kepada daerah Kalimantan Selatan untuk memajukan ekonominya dan meningkatkan taraf hidup serta kesejahteraan masyarakatnya, ketika meresmikan proyek serbaguna pada hari Senin di Kalimantan Selatan.

“Dengan selesainya proyek serbaguna itu maka tenaga listrik untuk daerah tsb, bertambah besar, banjir yang selalu mendatangkan kerugian dapat dicegah, air yang diperlukan untuk pengembangan pertanian di daerah hilir mulai dapat diatur, di waduk yang besar itu perikanan dapat dikembangkan, lalu lintas air di daerah hulu akan makin lancar dan dengan berbagai usaha kepariwisataan akan dapat dihidupkan”.

Keadaan bam di daerah Kalimantan Selatan itu menurut Presiden Soeharto harus dimanfaatkan benar2 dan digunakan sebaik2nya, karena kesempatan untuk memajukan ekonomi terbuka dengan luas, perkembangan industri menjadi lebih mudah, perdagangan akan menjadi ramai.

“Semuanya itu”, menurut Presiden Soeharto, “harus berarti perbaikan tarafhidup dan kesejahteraan masyarakatnya”.

Merobah Nasib

Kepala Negara mengemukakan bahwa pembangunan proyek Riam Kanan yang sifatnya serbaguna itu merupakan bagian dari usaha bersama untuk merubah nasib bangsa Indonesia.

“Kita sedang berusaha merobah warisan masa lampau yang buruk menjadi masa depan yang lebih baik, mengganti masa silam yang serba kekurangan dengan masa depan yang serba kecukupan, menggantikan masa lalu yang serba tidak pasti dan mencemaskan menuju zaman baru yang jelas dan menentramkan hati, merombak masyarakat lama yang timpang dan membangun masyarakat baru yang sejahtera serta berkeadilan sosial.” Demikian dikatakan kepala negara.

Pembentukan Kader2 Pembangunan

Presiden Soeharto mengungkapkan bahwa dalam melaksanakan pembangunan proyek2 besar dimana tenaga2 Indonesia bersama para ahli asing bekerja, juga merupakan pembentukan dan pembinaan kader2 pembangunan yang mampu mengerahkan tenaga manusia dan peralatan secara maksimal dan effisien dalam suatu usaha yang besar dan rumit.

Kader2 pembangunan yang demikian menurut Presiden Soeharto, perlu dipupuk dan diperbanyak, berhubung proyek2 pembangunan yang besar2 yang akan dikerjakan dalam Repelita yang akan datang akan bertambah banyak jumlahnya.

Kepala negara selanjutnya mengemukakan bahwa kemampuan membangun yang bertambah besar itu dapat dilaksanakan dalam keadaan ekonomi yang relatif stabil, yang menurut kepala negara, hal itu berarti bahwa Indonesia telah mulai dapat menserasikan stabilitas dan pertumbuhan suatu syarat yang harus sangat diperhatikan pada awal pembangunan sekarang itu.

Keadaan itu menurut Presiden Soeharto, memberikan kepercayaan kepada Indonesia, bahwa lambat laun, tetapi pasti, Indonesia akan mampu menggarap masalah2 pembangunan yang makin besar dikemudian.

Proyek Serbaguna Riam Kanan di Kalimantan Selatan itu diselesaikan dengan bantuan pemerintah dan rakyat Jepang, untuk mana Presiden Soeharto telah menyampaikan ucapan terimakasih ketika melakukan peresmian penggunaan proyek itu. (DTS)

Sumber: ANTARA (30/04/1973)

[1] Dikutip sesuai tulisan dan ejaan aslinya dari buku “Presiden RI Ke II Jenderal Besar HM Soeharto dalam Berita”, Buku III (1972-1975), Jakarta: Antara Pustaka Utama, 2008, hal. 191-192.

Kenapa tidak meninggalkan komentar?

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.