PRESIDEN SOEHARTO MENGAJAK SELURUH POTENSI ANGKATAN 45 MENYEBAR LUASKAN SEMANGAT PATRIOTISME [1]
Medan, Antara
Presiden Soeharto mengajak seluruh potensi Angkatan 45 untuk memelihara dan menyebarluaskan semangat patriotisme dalam pembangunan sekarang ini.
Menurut Kepala Negara dalam perjuangan pembangunan diperlukan patriotisme itu sebab hanya dengan semangat demikian kita akan mampu mengatasi segala rintangan dan cobaan.
Hanya dengan patriotisme itu pembangunan kita benar2 berjiwa kerakyatan dan keadilan.
Kepala Negara mengatakan ini dalam sambutan tertulisnya pada upacara peresmian Gedung Joang 45 di Medan yang dibacakan Gubernur/Kepala Daerah Sumatera Utara Marah Halim hari Senin.
Presiden Soeharto mengatakan selanjutnya dalam memelihara dan menyebar luaskan semangat patriotisme itu peranan gedung bersejarah ini sangat penting.
Bagi generasi yang ikut terjun dalam perjuangan kemerdekaan, gedung ini akan selalu mengingatkan
“untuk apa sebenarnya kita merdeka”.
Jawabnya, adalah “untuk kemajuan dan kesejahteraan seluruh rakyat secara adil dan merata,” demikian Presiden Soeharto.
Gedung Joang 45 di Medan ini bertingkat tiga dan dibangun dengan biaya sebesar Rp. 52 juta. Pada dindingnya terdapat 2 relief perjuangan dengan tulisan
“bersatu teguh bercerai rubuh” dan “patah tumbuh hilang berganti”.
Relief perjuangan dan apa2 hasil kekayaan alam daerah Sumatera Utara dapat dilihat dilantai I gedung itu.
Gubernur Sumatera Utara Marah Halim kemudian menyerahkan Gedung Joang 45 itu kepada Ketua Harian Angkatan 45 Sumatera Utara, Kolonel Nelang Sembiring. (DTS)
Sumber : ANTARA (11/11/1975)
[1] Dikutip sesuai tulisan dan ejaan aslinya dari buku “Presiden RI Ke II Jenderal Besar HM Soeharto dalam Berita”, Buku III (1972-1975), Jakarta: Antara Pustaka Utama, 2008, hal. 837-838.