PRESIDEN TITIP AGAR KETERTIBAN DIJAGA ^[1]

Jakarta, Merdeka

Presiden menitipkan agar selama kepergian keluar negeri, ketertiban tetap dijaga kata Wapangab Jenderal Soerono menjelaskan pada wartawan, selesainya menemui Presiden Soeharto di Istana Merdeka, Sabtu pagi.

Pada mulanya Wapangab tidak mengungkapkan hasil2 pembicaraannya dengan Presiden selain mengatakan hanya Iapor soal dinas (rutin). Tapi setelah ditanya beberapa kali, Wapangab membenarkan bahwa Presiden memberikan petunjuk2 agar selama Presiden di luar negeri nanti jangan sampai terjadi apa2.

Jenderal Soerono mengemukakan pula bahwa kesehatan Men-Hankam Jenderal Panggabean mulai membaik, dan mungkin segera akan kembali ke tanah air. Bersama sama Jenderal Soerono juga ikut menemui Presiden pagi itu, KASAL Soebiyakto. KASAL menjelaskan soal peninjauan yang dilakukannya hari Senin ke Irian Jaya, dalam rangka inspeksi. Dan juga keamanan laut telah disinggung selama pertemuan dengan Presiden, tapi ia tak menjelaskan apa2.

Selesai menerima Jenderal Soerono, Presiden telah pula menerima Wakil Ketua BKPM Suhud, yang melaporkan tentang keberangkatannya ke Jepang hari Minggu. Suhud yang merupakan utusan Indonesia dalam perundingan proyek Asahan menjelaskan pula bahwa Kepala Negara mengharapkan agar pemerintah Jepang dapat memberikan penetapannya dalam soal pembangunan proyek itu, sehingga dalam waktu kesinggahan Presiden di Jepang nanti masalah ini sudah beres. Presiden juga mengharapkan agar perundingan2 proyek Asahan ini diteruskan dan terutama prosedur mengenai permodalannya dapat diselesaikan secepatnya.

Dikemukakan pula bahwa Indonesia secara prinsip dapat menyetujui, sehingga kita tinggal menunggu penetapan dari pemerintah Jepang saja, katanya. (DTS)

Sumber: MERDEKA (16/06/1975)

[1] Dikutip sesuai tulisan dan ejaan aslinya dari buku “Presiden RI Ke II Jenderal Besar HM Soeharto dalam Berita”, Buku III (1972-1975), Jakarta: Antara Pustaka Utama, 2008, hal. 561-562.