Dari Dialog Presiden dengan Wartawan2 ASEAN PERTEMUAN SOEHARTO – MARCOS DALAM WAKTU SINGKAT ^[1]

Jakarta, Antara

Pesiden Soeharto hari Sabtu, menyatakan bahwa pertemuannya dengan Presiden Pilipina Ferdinand Marcos hanya tinggal formalitas saja karena konsensus sudah dicapai.

Kepala Negara menyatakan ini dalam pertemuan dengan para wartawan ASEAN (Perhimpunan Bangsa2 Asia Tenggara) di Istana Merdeka, dimana secara kelompok para wartawan itu melakukan tanya jawab dengan Presiden.

Para wartawan ASEAN yang baru saja mengakhiri pertemuannya di Jakarta itu dipimpin oleh Ketua Organisasi Committe (OC) Pertemuan Wartawan2 ASEAN, Harmoko.

Dalam berhadapan dengan kelompok wartawan Piliphina kepada Presiden ditanyakan, apakah Presiden Soeharto mempunyai rencana untuk mengadakan pertemuan dengan Presiden Marcos dalam waktu dekat, Presiden menjawab bahwa .pertemuannya dengan Presiden Marcos tinggal tunggu waktu saja.

Presiden tidak menyebutkan tanggal yang pasti hanya dikatakan,

“waktunya yang tepat masih akan ditentukan”.

Seorang wartawan lainnya bertanya, apakah kunjungan Menteri Pertahanan Juan Ponce Enriue membuka jalan bagi pertemuan Soeharto – Marcos, Presiden menjawab,

“tidak secara khusus, karena kedatangan Emille adalah untuk menandatangani perjanjian perbatasan.” (DTS)

Sumber: ANGKATAN BERSENJATA (17/03/1975)

[1] Dikutip sesuai tulisan dan ejaan aslinya dari buku “Presiden RI Ke II Jenderal Besar HM Soeharto dalam Berita”, Buku III (1972-1975), Jakarta: Antara Pustaka Utama, 2008, hal. 813.