PRESIDEN AKAN ANUGERAHKAN BINTANG MAHAPUTRA 15 AGUSTUS
Jakarta, Antara
Presiden Soeharto hari Rabu menerima daftar nama calon penerima Bintang Mahaputra serta berbagai tanda jasa lainnya dari Ketua Dewan Tanda-Tanda Kehormatan Republik Indonesia, Laksamana TNI (Pur) Sudomo.
Dalam keterangannya kepada wartawan setelah menyerahkan daftar nama itu kepada Kepala Negara di Jl Cendana, Rabu, Sudomo mengatakan cukup banyak orang yang dicalonkan untuk menerima Bintang Mahaputra dan tanda-tanda jasa lainnya.
Namun, Sudomo menolak menyebutkan nama serta jumlah calon penerima bintang itu. Presiden Soeharto akan menganugerahkan Bintang Mahaputra di Istana Negara tanggal 15 Agustus mendatang.
Sudomo yang didampingi Sekjen Dewan Tanda-Tanda Kehormatan Republik Indonesia Mayjen TNI Syaukat Banjaransari mengatakan anggota dewan itu antara lain adalah ketiga menteri koordinator dan menteri dalam negeri.
Nama-nama calon penerima tanda penghargaan itu diperoleh dari berbagai departemen serta lembaga pemerintah nondepartemen serta masyarakat.
Ketika ditanya wartawan tentang penarikan tambahan SDSB yang sebanyak sembilan kali antara 14 Juli hingga 22 Desember, Sudomo mengatakan penjelasan Mensos Haryati Soebadio mengenai izin tambahan itu sudah cukup.
“Banyak orang yang mengaku-ngaku menentang SDSB, tapi kemudian secara diam-diam minta bantuan kepada pengelola SDSB. Tulis ini,” kata Sudomo, Menko Polkam.
Kedatangan Menko Polkam ke kediaman Kepala Negara menarik perhatian orang-orang yang mengetahuinya, karena ia tidak mengendarai Volvo yang merupakan mobil resmi para menteri, tetapi menggunakan Toyota Kijang.
“Kita kan harus mendorong penggunaan produksi dalam negeri,” kata Sudomo sambil bergurau.
Sumber : ANTARA (31/07/1991)
Dikutip sesuai tulisan dan ejaan aslinya dari buku “Presiden RI Ke II Jenderal Besar HM Soeharto dalam Berita”, Buku XIII (1991), Jakarta : Antara Pustaka Utama, 2008, hal. 692-693.